Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Setting Equalizer Sound System Di Jamin Pas

Cara Setting Equalizer Sound System Di Jamin Pas

Pengenalan Equalizer

Seputaraudio.com-Equalizer adalah alat elektronik yang berfungsi untuk mengontrol respons frekuensi pada suatu sound system. Dengan menggunakan equalizer, kamu bisa mengubah karakteristik suara untuk mendapatkan suara terbaik sesuai kenyamanan telinga. Equalizer banyak ditemukan pada studio rekaman dan sekarang juga dapat ditemukan pada berbagai alat pengeras suara rumah bahkan beberapa software musik.

Jenis-Jenis Equalizer

Ada dua jenis equalizer yang kerap digunakan: equalizer grafis dan parametrik. Equalizer grafis menggunakan potensiometer berbentuk lurus yang dapat dioperasikan dengan menaik-turunkan tombol, sedangkan equalizer parametrik menggunakan potensiometer berbentuk knob yang diputar dari kiri ke kanan untuk menyesuaikan pengaturan frekuensinya.

Perbedaan Antara Equalizer Grafis dan Parametrik

Pengenalan

Equalizer adalah alat elektronik yang digunakan untuk mengontrol respons frekuensi pada suatu sound system. Dalam penggunaannya, ada dua jenis equalizer yang umum digunakan: equalizer grafis dan parametrik. Berikut adalah perbedaan antara keduanya:

Equalizer Grafis

1. Penggunaan Potensiometer Lurus

Equalizer grafis menggunakan potensiometer berbentuk lurus yang dapat dioperasikan dengan menaik-turunkan tombol. Tombol ini biasanya memiliki label frekuensi yang berbeda-beda, seperti 100 Hz, 200 Hz, dan seterusnya.

2. Pengaturan Frekuensi

Pengaturan frekuensi pada equalizer grafis dilakukan dengan menaik-turunkan tombol yang sesuai dengan frekuensi yang ingin diubah. Misalnya, jika ingin meningkatkan frekuensi 100 Hz, kamu harus menaikkan tombol yang bertanda 100 Hz.

3. Kelebihan

Kelebihan equalizer grafis adalah kemudahan penggunaannya karena pengaturan frekuensi dapat dilakukan secara visual dan langsung. Selain itu, equalizer grafis juga lebih mudah dipahami oleh pengguna yang baru memulai.

Equalizer Parametrik

1. Penggunaan Potensiometer Knob

Equalizer parametrik menggunakan potensiometer berbentuk knob yang diputar dari kiri ke kanan untuk menyesuaikan pengaturan frekuensinya. Knob ini biasanya memiliki label seperti "Bass", "Midrange", dan "Treble".

2. Pengaturan Frekuensi

Pengaturan frekuensi pada equalizer parametrik dilakukan dengan memutar knob yang sesuai dengan jenis frekuensi yang ingin diubah. Misalnya, jika ingin meningkatkan bass, kamu harus memutar knob bass dari kiri ke kanan.

3. Kelebihan

Kelebihan equalizer parametrik adalah kemampuan untuk mengubah frekuensi secara lebih halus dan akurat karena penggunaan knob yang dapat diputar dengan presisi tinggi. Selain itu, equalizer parametrik juga lebih fleksibel dalam mengatur respons frekuensi.

Kesimpulan

Perbedaan antara equalizer grafis dan parametrik terletak pada cara penggunaannya dan kelebihan masing-masing. Equalizer grafis lebih mudah digunakan karena pengaturan frekuensi yang visual, sedangkan equalizer parametrik lebih akurat dan fleksibel dalam mengubah respons frekuensi. Pemilihan jenis equalizer bergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna.

Langkah-Langkah Mengatur Equalizer

1. Menyiapkan Audio Mixer

Sebelum mengatur equalizer, pastikan audio mixer sudah terpasang. Audio mixer berfungsi sebagai pengolah utama dari semua sumber suara. Anda dapat menggabungkan berbagai sumber suara, seperti gitar, drum, vokal, MP3 player, ponsel, dan DVD player, antara lain.

2. Mengatur Level Volume

Atur level volume untuk setiap sumber suara agar seimbang. Ini akan membantu suara yang dihasilkan lebih harmonis.

3. Mengatur Equalizer

Setelah audio mixer terpasang, langkah selanjutnya adalah mengatur equalizer. Equalizer berfungsi untuk menyesuaikan frekuensi suara. Dengan equalizer, kamu bisa memangkas frekuensi yang tidak dibutuhkan dan meningkatkan frekuensi yang diperlukan supaya suara lebih jernih dan enak didengar.

4. Menentukan Frekuensi

Tentukan frekuensi yang ingin ditingkatkan atau dikurangi. Frekuensi yang umum digunakan adalah bass, midrange, dan treble. Bass berfungsi untuk meningkatkan frekuensi rendah, midrange untuk meningkatkan frekuensi tengah, dan treble untuk meningkatkan frekuensi tinggi.

5. Mengatur Knob Equalizer

Sesuaikan knob equalizer pada mixer sesuai kebutuhan. Jika kamu ingin meningkatkan bass, naikkan knob bass. Jika kamu ingin meningkatkan treble, naikkan knob treble.

6. Menguji Hasil

Dengarkan hasilnya dan lakukan penyesuaian jika perlu. Setiap penyesuaian kecil pada perubahan audio dari bass maupun treble akan memberi dampak besar karena frekuensi audio berinteraksi satu sama lain.

Tips Tambahan

  • Pilih Musik yang Disukai: Untuk menjadi yakin dengan suara yang dihasilkan dari setting equalizer, pilih musik yang Anda sukai.
  • Perhatikan Frekuensi: Perhatikan frekuensi yang dihasilkan karena setiap frekuensi memiliki dampak yang berbeda-beda pada kualitas suara.
  • Gunakan Crossover: Gunakan crossover untuk mengatur frekuensi suara yang lebih spesifik. Crossover aktif lebih fleksibel dan dapat dipasangkan ke semua perangkat sound system.

Kesimpulan

Mengatur equalizer sound system minimal 800 kartu memerlukan langkah-langkah yang sistematis dan teliti. Dengan menyiapkan audio mixer, mengatur level volume, mengatur equalizer, menentukan frekuensi, mengatur knob equalizer, menguji hasil, dan menggunakan crossover, kamu dapat mendapatkan suara terbaik yang sesuai dengan keinginanmu.

Posting Komentar untuk "Cara Setting Equalizer Sound System Di Jamin Pas"